Close Menu
preskon.idpreskon.id
    Facebook X (Twitter) Instagram
    preskon.idpreskon.id
    • Beranda
    • News
    • Ekonomi
    • Sport
    • Lifestyle
      • Kuliner
      • Budaya
      • Kesehatan
    • Berita Foto
    preskon.idpreskon.id
    Home » Pelukis Disabilitas Sanggar Daun Tampil di Pameran Jogjak Arts #3 Yogyakarta
    News

    Pelukis Disabilitas Sanggar Daun Tampil di Pameran Jogjak Arts #3 Yogyakarta

    RedaksiBy Redaksi31 Desember 2024Updated:31 Desember 20243 Mins Read
    Suasana pelukis Sanggar Daun saat melakukan painting on the spot atau melukis langsung di tengah pengunjung pameran dan wisatawan yang lalu-lalang di Titik 0 Km Yogyakarta yang lokasinya berada di antara Malioboro dan Alun-alun Lor Yogyakarta. (Foto: Dok. Sanggar Daun)
    Share
    Facebook Twitter Pinterest

    PRESKON.ID – Tiga pelukis cilik Sanggar Daun asal Gresik yakni Zalfa Kusuma (3 tahun), Kusuma Husna (7 tahun) dan Annisa Nismara (9 tahun), bersama pelukis Sanggar Daun lainnya yakni Aliya Murdoko (14 tahun) asal Malang dan Fatimah (9 tahun) asal Surabaya, berkesempatan memamerkan karyanya di event Jogjak Arts #3 yang digelar di Griya Abhipraya Purbonegoro, Jl. Pangurakan, Titik 0 Km Kota Yogyakarta.

    Pameran yang dibuka oleh KRT Jatihadiningrat bertajuk “Menggali Rasa” yang berlangsung mulai dari 27 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025 ini juga diikuti seniman senior dari berbagai kota mulai Yogyakarta, Jakarta, Surabaya, Bandung, Semarang, Magelang, Muntilan, Salatiga, Solo, Malang, Gresik, Banyuwangi, Probolinggo, Pasuruan, Ambarawa,  Tangerang, Banten, Purworejo, Temanggung, Pekalongan, Cirebon.

    “Selain itu ada juga satu seniman mancanegara asal Kanada,” kata Arik S. Wartono, pendiri Sanggar Daun, Minggu (29/12/2024).

    Arik menjelaskan dalam event kali ini, kelima anak didiknya tersebut melakukan painting on the spot yakni melukis langsung di tengah pengunjung pameran dan wisatawan yang lalu-lalang di Titik 0 Km Yogyakarta yang lokasinya berada di antara Malioboro dan Alun-alun Lor Yogyakarta.

    “Zalfa Kusuma dan Kusuma Husna ini adalah kakak beradik, keduanya melukis di atas paper bag. Sedangkan Aliya Murdoko, Annisa Nismara dan Fatimah, melukis di atas kanvas dengan cat akrilik,” jelasnya.

    Lebih lanjut Arik mengungkapkan jika Fatimah yang saat ini tercatat sebagai siswi kelas 3 SDN Sumur Welut I/438 Surabaya, merupakan pelukis disabilitas sehingga aktivitas melukisnya ia kerjakan sambil duduk di atas kursi roda.

    “Fatimah adalah penyandang disabilitas tuna daksa. Kedua kakinya tidak bisa difungsikan untuk berjalan seperti anak-anak pada umumnya. Istimewanya, kaki dan tangannya bisa digunakan untuk melukis secara bersamaan,” ungkap Arik.

    Ketua pelaksana pameran, Heru Londo, menjelaskan event Jogjak Arts #3 merupakan bentuk tanggungjawab bersama sebagai insan seni rupa untuk maju berkarya dan menjalin kebersamaan antar insan seni rupa dalam mengekspresikan karya-karyanya. Dan dengan adanya event ini diharapkan mampu mewarnai perkembangan seni rupa dan membangun apresiasi seni yang berbudaya.

    “Berbagai obyek visual karya seni rupa 70 seniman Jogjak Arts #3 yang dipamerkan di Griya Abhipraya Purbonegoro ini mampu menunjukkan jati dirinya sebagai seniman yang patut kita pertimbangkan dan banggakan. Mereka telah mampu mengekspresikan jiwa seni dan menunjukkan kemampuan karya artistik yang penuh makna melalui visual karya maupun simbol nilai-nilai kebaikan didalam konsepnya sesuai dengan maksud dan tujuan Jogjak Arts,” ucap Heru Londo. (esef)

    Berikut daftar karya seniman lukis Sanggar DAUN yang dipamerkan di Jogjak Arts #3

    1. Annisa Nismara, “Taukah Kalian”, Cat Akrilik di atas kanvas, 100×100 Cm, 2024
    2. Raisha Riandra, ‘Wastra Nusantara 2″, Cat Akrilik di atas kanvas, 100×100 Cm, 2024
    3. Kusuma Husna, “Bermain”, Cat Akrilik dan Gouache di atas kanvas, 100×100 Cm, 2024
    4. Aliya Murdoko, “The Foggy Forest 2”, Cat Minyak dan Akrilik di atas kanvas, 100×100 Cm, 2024
    5. Zalfa Kusuma “Abstraksi 12” Cat Akrilik di atas kanvas, 50X50Cm, 2024
    6. Prisha Pamungkas, “Nekonomi”, Cat Akrilik di atas kanvas, 100×100 Cm, 2024
    7. Runa Dhafira, “Subak” Cat Akrilik di atas kanvas, 100×80 Cm, 2024
    8. Isabell Roses, “Puzle Yang Tidak Utuh”, Gouache dan Charcoal di atas kanvas, 70×50 Cm, 2024
    9. Fatimah, “NOAH”, Cat Akrilik di atas kanvas, 80×60 Cm, 2024
    #artexhibition #artjog #jogjakart #sanggardaun
    Share. Facebook Twitter Pinterest WhatsApp
    Previous ArticleFreeport Indonesia Beri Apresiasi Petugas Pemadam Kebakaran Gresik
    Next Article Jelang Tahun Baru, Kapolres Gresik Beri Pesan Inspiratif kepada 49 Personel Naik Pangkat

    Related Posts

    Polres Gresik Gelar Edukasi Keselamatan Berkendara dan Bahaya Narkoba bagi Pelajar di Pesantren

    2 Mei 2025

    Gelar Tes Kesamaptaan Jasmani, Wujud Kesigapan dan Profesionalitas Polres Gresik

    2 Mei 2025

    Halal Bihalal MACI Wilayah Timur, Sensasi Rolling Thunder Keliling Kota Tua Gresik Bandar Grissee

    21 April 2025
    TERKINI

    Polres Gresik Gelar Edukasi Keselamatan Berkendara dan Bahaya Narkoba bagi Pelajar di Pesantren

    2 Mei 2025

    Gelar Tes Kesamaptaan Jasmani, Wujud Kesigapan dan Profesionalitas Polres Gresik

    2 Mei 2025

    Halal Bihalal MACI Wilayah Timur, Sensasi Rolling Thunder Keliling Kota Tua Gresik Bandar Grissee

    21 April 2025

    Megawati Resmi Bergabung, Petrokimia Gresik Optimis Tampil Maksimal di Final Four dan Grand Final Proliga 2025

    17 April 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    © 2025 Preskon.id Designed by Preskon.id.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.