PRESKON.ID – Sejak bediri tahun 2018 Sekolah Sepak Bola (SSB) G2 yang berhomebase di Lapangan Sepak Bola Perumahan Pongangan Indah (PPI) turut mewarnai serta berkontribusi dalam pembinaan sepak bola usia dini di Kabupaten Gresik.
Pendiri SSB G2 Gatot Wibisono mengatakan SSB yang didirikannya bersama Agita Desi ini mengusung konsep Filosofi Sepak Bola Indonesia (Filanesia) sebagai kurikulum pembinaan sepakbola.
Dikutip dari website resmi PSSI, Filanesia adalah sebuah filosofi yang akan menjadi fondasi dan karakter sepak bola Indonesia, baik untuk pembinaan usia dini sampai profesional dari segi individu maupun tim.
“Filosofi ini akan memberikan panduan dalam hal lingkup sepak bola, seperti penjenjangan latihan berdasarkan usia, pengembangan teknik pemain, dan ciri-ciri bermain di lapangan,” kata Gatot Wibisono, Selasa (2/7/2024).
Gatot menambahkan dalam latihan para pelatih SSB G2 mengelompokkan para siswa menjadi beberapa fase latihan berdasarkan kelompok umur.
“Untuk siswa usia 6 sampai 9 tahun adalah fase pengenalan. Kemudian usia 10 sampai 13 tahun adalah fase pengembangan skill. Sedangnusia 14 sampai 17 tahun masuk fase permainan,” ucapnya.
Sementara salah satu pelatih SSB G2 Bening Satria Prawita Diharja mengungkapkan jika saat ini siswa SSB G2 mencapai 40 anak dan mayoritas berusia 6 sampai 9 tahun. Karena itu tim pelatih SSB G2 mengemas lebih banyak latihan sepak bola menyenangkan.
‘Konsep latihan kami mengemas dengan latihan sepak bola yang fun sesuai dengan usia para siswa kami,” jelas Satria.
Pelatih yang juga berprofesi sebagai guru olahraga di salah satu sekolah swasta di Kota Gresik tersebut menjelaskan lebih rinci mengenai tahapan yang dilalui bagi para siswa didiknya.
“Saat mengajar siswa yang berusia 6 sampai 9 tahun fokus kami adalah menyuguhkan latihan-latihan yang menyenangkan dan menggembirakan anak-anak. Meski begitu kami tetap pmemperhatikan coaching point serta materi latihan,” ujarnya.
Satria melanjutkan untuk siswa berusia 10 sampai 13 tahun fokus ke pengembangan skill sepak bola baik itu teknik dasar, hingga cara bertahan maupun menyerang. Lalu untuk usia 14-16 materi latihan fokus 11 lawan 11.
“Saat siswa memasuki usia 17 tahun, fokus belajarnya sudah ke fase bagaimana cara memenangkan sebuah pertandingan,” beber Satria.
Dia menegaskan jika para siswa sudah fokus demi fokus sudah dipahami, dimengerti dan di laksanakan oleh pelatih, siswa dan wali murid., InsyaAllah proses demi proses anak berlatih dan belajar tentang sepakbola akan jadi lebih mudah.
“Tetap semangat buat semua tim pelatih, siswa serta wali murid SSB G2,” pungkas Satria. (esef)
Founder SSB G2
Gatot Wibisono, S.Pd
Agitha Desi D, S.Pd
Tim Pelatih
Fajar Advis, S.Pd
Izzul Muttaqin, S.Pd
Bening Satria Prawita Diharja, S.Or., M.Pd.
Prana Tarho (Pelatih Kiper)
Admin
Ayu Kartika Sari
Hari & Jam Latihan :
Kamis sore 15.30 – 17.30 Wib
Minggu pagi 07.00 – 09.00 Wib